Selasa, 26 November 2019

Logika dan algoritma

   Asalamualaikum
  Saya Nur suhaila😊🍁⚘


Saya akan menjelaskan tentang Logika dan Algoritma 



   PENGERTIAN DASAR LOGIKA DAN                 ALGORITMA


  PENGERTIAN DASAR LOGIKA DAN ALGORITMA
  PENGERTIAN DASAR
LOGIKA
Diperkenalkan pertama kali oleh Aristoteles (384-322 SM)
ALGORITMA
Diperkenalkan Oleh Ahli Matematika : Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al Khawarizmi. Seorang ilmuan Persia yang menulis kitab al jabr w’al muqabala (rules of restoration and reduction) sekitar tahun 825 M
Definisi Logika
1. penalaran atau bentuk pemikiran.
2. ilmu yang memberikan prinsip-prinsip yang harus diikuti agar dapat berfikir valid menurut aturan yang berlaku.
Definisi Algoritma
1. Langkah – langkah yang dilakukan agar solusi masalah dapat diperoleh.
2. Suatu prosedur yang merupakan urutan langkah-langkah yg berintegrasi.
3. Suatu m etode khusus yang digunakan untuk menyelesaikan suatu masalah yang nyata.(Webster Dictionary)
TAHAP PENYELESAIAN MASALAH
tahap penyelesaian masalah
Kriteria Pemilihan Algoritma.
1. Ada Output,
2. Efektifitas dan Efesiensi,
3. Jumlah Langkahnya Berhingga,
4. Berakhir, ( SEMI ALGORITMA )
5. Terstruktur,
Suatu Algoritma yg terbaik (The Best) : “ Suatu algoritma harus menghasilkan output yg tepat guna (efektif) dlm waktu yg relatif singkat & penggunaan memori yg relatif sedikit (efesien) dgn langkah yg berhingga & prosedurnya berakhir baik dlm keadaan dip’oleh suatu solusi ataupun tdk ada solusinya. “
Contoh :
Sebuah prosedur ketika akan mengirim kan surat kepada teman:
1. Tulis surat pada secarik kertas surat
2. Ambil sampul surat atau amplop
3. Masukkan surat ke dalam amplop
4. Tutup amplop surat dengan lem perekat
5. Tulis alamat surat yg dituju, jika tdk ingat, lebih dahulu ambil buku alamat & cari alamat yg dituju, lalu tulis alamat tsb pd amplop surat.
6. Tempelkan perangko pada am plop surat
7. Bawa surat ke kantor pos utk diserahkan pd pegawai pos atau menuju ke bis surat untuk memasukkan surat ke dlm kotak/bis surat.
Sebuah prosedur untuk masalah menentukan akar kuadrat dari suatu bilangan Bulat Positif yg di Input :
Baca bilangan Bulat Positif yg diinput, sebut saja sebagai A
1. Dinyatakan Nilai B adalah 0
2. Hitung Nilai C yg berisikan Nilai B dikalikan Nilai B
3. Jika Nilai C sama dengan Nilai A, maka Nilai B adalah Akar dari Nilai A, lalu stop.
4. Jika tidak, maka Nilai B akan bertambah 1
5. Kembali ke langkah pada No. 3

1. Dinyatakan Nilai B adalah 0
2. Hitung Nilai C yg berisikan Nilai B dikalikan Nilai B
3. Jika Nilai C sama dengan Nilai A, maka Nilai B adalah Akar dari Nilai A, lalu stop.
4. Jika tidak, maka Nilai B akan bertambah 1
5. Kembali ke langkah pada No. 3

TAHAPAN ANALISA ALGORITMA
1. Bagaimana merencanakan suatu algoritma.
2. Bagaimana menyatakan suatu algoritma

a. Dengan bahasa semu (pseudocode).
Contoh :
Untuk menghitung Luas Segi tiga :
1. Masukan Nilai Alas
2. Masukan Nilai Tinggi
3. Hitung Luas =( Alas * Tinggi ) / 2
4. Cetak Luas

b. Dengan diagram alur atau flowchat
Contoh :




Minggu, 24 November 2019

Search Engine

22 November 2019


Asalamualaikum wr.wb⚘
      Saya Nur suhailaπŸπŸƒ☘☘ 

   Saya akan menjelaskan apa itu search  Engine


# Pengertian Search Engine

   Apa Itu Search EngineSearch Engine adalah sebuah program komputer tertentu yang khusus difungsikan untuk membantu pengguna dalam mencari berkas-berkas yang tersimpan dalam layanan WorldWideWeb atau news group pada sejumlah jaringan komputer server.
Dari penjelasan terkait apa yang dimaksud search engine di atas, kita bisa menarik kesimpulan bahwa search engine sebenarnya tak ada bedanya seperti sebuah website pada umumnya. Hanya saja perannya lebih fokus untuk mengumpulkan sekaligus mengorganisir berbagai informasi di internet berdasarkan kebutuhan para pengguna.
Hasil dari halaman pencarian ini kemudian biasa disebut sebagai Search Engine Result Page atau SERP. Posisi dari website yang tampil di halaman SERP sifatnya juga sangat dinamis guna menjaga tingkat relevansi dari konten.

# Fungsi Search Engine

  Tak bisa dipungkiri, search engine memiliki beragam fungsi yang sangat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. Misalnya, seperti membantu menemukan informasi tertentu dari laman website serta meningkatkan branding melalui konten yang dikemas menggunakan search engine marketing (SEM) maupun Search engine optimization (SEO). Perlu diketahui, Search Engine Optimization adalah salah satu metode yang sangat populer digunakan untuk mengoptimalkan performa website di mata mesin pencari.

# Cara Kerja Search Engine

Konon, cara kerja search engine memanfaatkan program khusus yang kerap disebut sebagai web crawler, robots, atau spider. Kenapa bisa dinamakan sepeti itu? Ya, salah satunya karena konsep jaringan website yang memang memiliki keterhubungan sama seperti jaring laba-laba ketika sudah siap digunakan untuk menangkap serangga.
Untuk melakukan perangkingan terkait situs yang layak masuk ke halaman paling atas, Search engine biasanya menggunakan algoritma khusus yang selalu diremajakan secara berkala. Google misalnya, mereka kerap kali melepaskan algoritma “binatang” seperti Google Penguin, Google Panda, hingga Google Hummingbird untuk semakin mengoptimalkan hasil pencarian. Dengan begitu tingkat persaingan antar blogger maupun web developer menjadi terbuka lebar dan semakin sehat.

Macam-Macam Search Engine

Saat ini ada beberapa layanan search engine yang bisa digunakan. Semua jenis search engine tersebut juga memiliki cara kerja yang sama, yakni tinggal mengetikkan kata kunci di bagian kolom kemudian menekan tombl enter. Kendati demikian, hasil serta fitur dari tiap-tiap maca search engine bisa berbeda-beda tergantung algoritma. Jika Anda tidak percaya, silakan buktikan sendiri lewat penelusuran kata kunci menggunakan Google dan Bing.
Berikut merupakan macam-macam search engine yang masih bisa digunakan hingga saat ini.

1. Google

   Google merupakan search engine terbesar yang saat ini digunakan oleh pengguna secara global. Mesin pencari yang berbasis di Mountain View, California, Amerika Serikat tersebut bahkan mampu menjadi salah satu perusahaan terbesar yang menerima jutaan trafik perhari dari orang-orang yang melakukan pencarian.
Selain digdaya lewat search engine, belakangan Google juga berekspansi guna menghasilkan berbagai produk unggulan seperti layanan video streaming YouTube, Google Adwords, Google Adsense, Gmail, hingga sistem operasi Android yang digunakan jutaan smartphone di seluruh penjuru dunia.

2. Bing

   Search engine terbesar kedua setelah Google yakni Bing. Mesin pencari hasil garapan Microsoft tersebut hingga kini masih menguasai 20 persen dari total pencarian yang ada di Internet. Meski tidak sebesar Google, dengan angka penelusuran sebesar ini Bing terbukti masih bisa bertahan meski minim inovasi baru untuk memikat pembeli.

3. Yandex

   Contoh search engine selain Google berikutnya ada Yandex untuk hasil penelusuran berbahasa Rusia. Yandex memang masih terdengar asing di telinga sebagian besar masyarakat Indonesia. Meski begitu, berdasarkan data dari Alexa, Yandex merupakan salah satu situs terbesar di dunia dengan jumlah trafik penelusuran yang cukup lumayan.  Tertarik untuk mencobanya? Langsung saja bisa meluncur ke situr Yandex.ru.

4. DuckDuckGo

    Jaman dahulu kala, ketika belum mengenal Apa itu DuckDuckGo penulis sempat dibuat penasaran dengan peningkatan jumlah pengunjung dari referal halaman tersebut. Usut punya usut, DuckDuckGo sendiri merupakan sebuah private search engine yang tidak melacak pengguna maupun menampilkan advertisement di laman pencarian. Kehadiran DuckDuckG menjadi sangat menarik mengingat semakin banyaknya iklan tidak relevan yang ditampilkan Google pada hasil penelusuran.

♧ Penutup


   Demikianlah artikel seputar pengertian search engine beserta fungsi dan macam-macamnya. Sekian blog yang saya jelaskan setiap materinya semoga bermanfaat . Wasalamualaikum wr.wb  😊😊😊🌷⚘☘

Jumat, 22 November 2019

Kewarganegaraan digital

22 November 2019

Asalamualaikum wr.wb

     Saya Nur suhaila 🌺🌺🌿🌿   

   Saya akan menjelaskan tentang kewarganegaraan digital.

  ~ Pengertian kewarganegaraan digital

Kewargaan digital adalah konsep yang dapat digunakan untuk memberikan pengetahuan mengenai penggunaan teknologi dunia maya dengan baik dan benar.

   ~ Komponen Kewargaan Digital
 
Komponen kewargaan digital dibagi menjadi 3 bagian dan dibagi lagi menjadi sub bagian. Tiap-tiap bagian dibagi menjadi 3 sub bagian.

1.  Lingkungan belajar

a.  Akses digital, setiap orang punya hak untuk       memakai fasilitas Teknologi Informasi dan         Komunikasi, tapi tidak setiap orang                     memiliki kesempatan yang sama untuk               menggunakan teknologi.
b.  Komunikasi digital, setiap wargua                           diharapkan mengetahui jenis-jenis                       komunikasi dan mengetahui kelebihan dan         kekurangan masing-masing.
c.  Literasi digital, proses belajar mengajar             mengenai teknologi dan pemanfaatan                 teknologi yang ada.

2.    Lingkungan sekolah
Komunikasi


Komunikasi adalah proses dimana seseorang (individu) atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan masyarakat menciptakan suatu hubungan dengan lingkungan dan orang lain. Bisa dipersingkat, komunikasi adalah suatu pemindahan informasi dari individu atau kelompok kepada individu atau kelompok yang lain dimana keduanya saling mengerti apa yang sedang dibicarakan.

Fungsi komunikasi adalah untuk :

1.   Menyampaikan pikiran, ide atau perasaan
2.   Tidak terisolasi dari lingkungan
3.   Menginginkan sebuah informasi
4.   Menambah pengetahuan

   ~ Macam komunikasi:

a. Komunikasi orang adalah komunikasi                   yang langsung dilakukan oleh manusia.
b. Komunikasi data adalah proses                             pengiriman dan penerimaan data atau                 informasi dari dua atau lebih perangkat               yang saling terhubung dengan jaringan.

  ~ Warga Digital

a.  Hak digital, setiap warga mempunyai hak           privasi, kebebasan berbicara dan                         mengungkapkan pendapat. Juga                           mempunyai kewajiban yang harus dipenuhi       oleh setiap warga digital, yaitu membantu           pemanfaatan teknologi dan mengikuti                 aturan yang berlaku.
b.  Etiket digital, dibuat dengan tujuan untuk            menjaga perasaan dan kenyamanan                    pengguna lain.
c.  Keamanan digital, setiap warga supaya               dapat menjaga dan berhati-hati dalam                 penyimpanan informasi dari pihak yang               tidak bertanggung jawab.

3.       Kehidupan di luar lingkungan sekolah

a.  Hukum digital, mengatur etiket                             penggunaan teknologi dalam masyarakat.

b.  Transaksi digital, setiap penjual dan                     pembeli secara online harus mengetahu             kelebihan dan resiko transaksi secara                 online.

|| KOMPONEN KEWARGAAN DIGITAL ||

Ada 9 komponen kewargaan digital, yang dibagi menjadi 3 kategori.


a.    Lingkungan Belajar dan Akademis

Komponen 1.  Akses Digital --> Setiap orang punya hak untuk memakai fasilitas TIK, tapi tidak setiap orang punya kesempatan yang sama untuk mengakses teknologi.

Komponen 2.  Komunikasi Digital --> Setiap warga digital diharapkan mengetahui jenis-jenis komunikasi, dan mengetahui kelebihan dan kekurangan komunikasi-komunikasi tersebut.

Komponen 3.  Literasi Digital --> Proses belajar mengajar mengenai teknologi dan pemanfaatan teknologi.

b.    Lingkungan Sekolah dan Tingkah Laku

Komponen 4. Hak Digital --> Setiap warga digital mempunyai hak privasi, kebebasan berbicara, dan lain-lain. Setiap warga digital juga punya kewajiban yang harus terpenuhi, membantu pemanfaatan teknologi, mengikuti aturan yang berlaku.

Komponen 5. Etiket Digital --> Dibuat dengan tujuan menjaga perasaan dan kenyamanan user lainnya.

Komponen 6. Keamanan Digital --> Warga digital harus hati-hati menjaga informasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab.

c.    Kehidupan Anda di Luar Lingkungan Sekolah

Komponen 7. Hukum Digital --> Mengatur etiket penggunaan teknologi dalam masyarakat.

Komponen 8. Transaksi Digital --> Dalam jual-beli online, penjual dan pembeli harus menyadari resiko dan keuntungan jual-beli online.

Komponen 9. Kesehatan Digital --> Dibalik manfaat teknologi digital, ada beberapa hal yang bisa mengancam kesehatan (baik fisik maupun mental). Untuk mencegahnya, kita harus menyadari bahaya yang dapat ditimbulkan teknologi digital.

|| T.H.I.N.K.||


T.H.I.N.K. Merupakan tata krama untuk menjadi Kewargaan Digital yang baik dan benar, kita telah menyadari pentingnya kewargaan digital. Tata Krama Komunikasi sinkron juga berkesenambungan denagn menggunakan konsep “T.H.I.N.K.” sebelum kita berkomunikasi di dunia digital, baik itu e-mail, post facebook, twitter, blog, forum, dan lain-lain. T.H.I.N.K. merupakan akronim dari:

- Is it True (Benarkah)?
Benarkah posting Anda? Atau hanya isu yang tidak jelas sumbernya?

- Is it Hurtful (Menyakitkankah)?
Apakah post anda akan menyakiti perasaan orang lain?


- Is it illegal (Ilegalkah)?
Ilegalkah post Anda?

- Is it Necessary (Pentingkah)?
Pentingkah post Anda? Post yang tidak penting akan mengganggu orang lain.

- Is it Kind (Santunkah)?
Santunkah post Anda?, tidak menggunakan kata-kata yang dapat menyinggung orang lain?
     
    Demikian yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat dan budayakan membaca. Terima kasih.😊😊😊😊

E - Book ( Buku digital )

22 November 2019


    Asalamualaikum wr.wb
Saya Nur suhaila 🌹🌹☘☘

SAYA AKAN MENJELASKAN TENTANG 
E - BOOK 


*  Pengertian Buku Digital (e-book)

Buku Digital atau sering juga disebut dengan buku elektronik (e-book) merupakan bentuk digital dari sebuah buku cetak.
Buku Cetak sendiri terdiri dari setumpuk kertas yang dijilid yang berisi teks atau gambar.
Maka hal demikian juga berlaku kepada Buku Digital, Buku Digital berisikan tentang informasi digital berupa teks, gambar, audio dan video.

*  Fungsi Buku Digital

Sebagai Media Belajar.
Buku Digital memuat konten multimedia di dalamnya sehingga tampilannya lebih menarik
Sebagai Media Informasi
Karena berbentuk digital, e-book atau buku digital dapat lebih cepat disebarluaskan melalui internet. Hal ini membuat informasi akan lebih cepat dan mudah untuk tersalurkan

Tujuan Buku Digital

Dibuatnya buku dalam format digital memiliki tujuan yang beragam seperti :
Mempermudah para pembuat kontent untuk menyebarkan informasi dan membuat buku yang lebih menarik dan interaktif. Pembuat kontent digital tidak perlu lagi mendatangi percetakan karena dapat langsung disebarluaskan langsung ke laman toko buku daring dan kemudian mendistribusikan bukunya secara mandiri.

Melindungi Informasi yang disampaikan
Melindungi Informasi yang disampaikan.
Dengan adanya buku digital informasi akan lebih terlindungi dan tidak mudah rusak. Hal berbeda terjadi pada buku cetak, buku cetak dapat lebih mudah rusak, basah ataupun hilang.
Mempermudah bahan materi ajar
Biasanya materi dan kontent ajar yang menarik akan membuat proses pembelajaran menjadi menyenangkan. Prosesnya yang menyenangkan akan mengakibatkan pelajaran lebih mudah terserap dan dipahami.

*  Jenis-jenis Buku Digital

Buku Digital terbagi ke dalam beberapa jenis dan format diantaranya :
  • AZW (Amazon World)
  • EPUB (Electronic Publication)
  • KF8 (Format Kindle Fire dari Amazon)
  • MOBI (Format MobiPocket)
  • PDB (Palm File Database)
  • PDF (Portable Document Format)
  • PRC (Palm Resource File)
  • HTML (Hyper Text Markup Language)
  • CHM (Compressed HTML)
  • XHTML
  • XML


*  Pemilihan Format Buku Digital

Untuk pemilihan format digital sendiri harus disesuaikan dengan hal-hal berikut ini :
  • Memanfaatkan ketersediaan perangkat
  • Ukuran tampilan aplikasi alat baca buku digital
  • Format yang didukung secara luas
  Demikian penjelasan tentang Buku Digital, Jenis-jenis Buku Digital, dan Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memilih format Buku Digital. Semoga iinformasi yang kami sajikan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca yaa 😊 See You.




Kamis, 21 November 2019

Teknik Presentasi

      21 November 2019 



      Asalamualaikum wr.wb 
 Saya Nur SuhailaπŸ€πŸ€⚘⚘🌷🌷 

Saya akan menjelaskan tentang teknik presentasi yang benar dan tepat.

        TEKNIK PRESENTASI 
Presentasi adalah salah satu bentuk komunikasi yaitu pertukaran pesan/informasi antara Anda dengan seseorang atau beberapa orang. Anda membawa informasi tersebut kemudian menyampaikannya kepada orang lain melalui sebuah saluran. Selanjutnya orang menerima informasi dan bereaksi atas informasi yang diterimanya tersebut. Keberhasilan suatu presentasi ditentukan oleh seberapa banyak informasi yang dapat diterima oleh orang dan seberapa ketepatan reaksi yang diberikan oleh orang seperti yang Anda inginkan. Sebagai contoh, Anda melakukan presentasi produk untuk melakukan penjualan. Anda mempresentasikan semua keunggulan produk yang Anda jual. Presentasi dikatakan berhasil jika orang yang mengikuti presentasi mau membeli produk Anda tersebut.
Ada banyak sekali saluran untuk melakukan presentasi. Pada makalah ini presentasi di batasi dengan menggunakan komputer sebagai salah satu alat bantu untuk presentasi. Presentasi dapat juga dilakukan secara langsung (face to face) dengan media slide proyektor, OHP, atau data proyektor (LCD/InFocus). Presentasi dapat juga dilakukan secara tidak langsung. Misalnya dengan mengirimkan file presentasi dalam CD kepada orang lain.

Tujuan presentasi
Presentasi memiliki beberapa tujuan. Tujuan presentasi akan sangat menentukan bagaimana kita akan melakukan dan mendesain presentasi. Tujuan presentasi tersebut adalah sebagai berikut:
  1. Menginformasikan: presentasi berisi informasi yang akan disampaikan kepada orang lain. Presentasi semacam ini sebaiknya menyampaikan informasi secara detail dan jelas (clear) sehingga orang dapat menerima informasi dengan baik dan tidak salah presepsi terhadap informasi yang diberikan tersebut.
  2. Meyakinkan: presentasi berisi informasi, data, dan bukti-bukti yang disusun secara logis sehingga menyakinkan orang atas suatu topik tertentu. Kondradiksi dan ketidakjelasan informasi dan penyusunan yang tidak logis akan mengurangi keyakinan orang atas presentasi yang diberikan.
  3. Membujuk: presentasi yang berisi informasi, data, dan bukti-bukti yang disusun secara logis agar orang mau melakukan suatu aksi/tindakan. Presentasi dapat berisi bujukan, atau rayuan yang disertai dengan bukti-bukti sehingga orang merasa tidak ragu dan yakin untuk melakukan suatu tindakan.
  4. Menginspirasi: presentasi yang berusaha untuk membangkitkan inspirasi orang.
  5. Menghibur: presentasi yang berusahan untuk memberi kesenangan pada orang melalui informasi yang diberikan.
1. Presentasi sebagai alat komunikasi
a. Presentasi merupakan alat komunikasi tangguh dalam      usaha untuk      menyampaikan blaporan atau                      keterangan
b. Presentasi juga dapat digunakan untuk menunjukan          kemampuan, karena cara dari seseorang memberiakn        presentasi dapat dinilai seberapa jauh ia menguasai          bidangnya.
2.  Tujuan teknik presentasi
a. Mempersiapkan diri sehingga sikapnya akan                        menunjang pembawaan presentasinya
b. Mempersiapkan materi presentasi sehingga menarik        perhatian orang yang dituju
c. Mengenali masalah-masalah dalam memberi                       presentasi bagaimana menanggulanginya
d. Menggunakan teknik-teknik khusus agar presentasi           mencapai maksud dan tujuan si pembawa
3. Prinsip dasar dalam  presentasi
a.  Mengendalikan Rasa Takut
1. Pendekatan  rasional
Beberapa hal yang harus anda perhatikan:
  • Bukan hanya anda sendiri yang takut berbicara di muka umum.
  • Orator ulung sekalipun ternyata tidak mampu menghilangkan rasa takut mereka100%.
  • Pada tingkatan tertentu rasa takut justru mengandung manfaat.
  • Sebab utama dari rasa takut dalam hal memberikan presentasi lisan adalah karena belum terbiasa.
  • Pikirkanlah mengapa mereka meminta Anda berbicara.
2. Latihan Olah Fisik
Beberapa hal yang harus anda perhatikan:
  • Rileksasi: Tariklah nafas dalam-dalam; gerakkan kaki dan tangan anda bergantian; putar leher dari bahu ke satu ke bahu yang lain.
  • Mencubit diri: untuk mengalihkan rasa takut.       

3. Prinsip dasar dalam  presentasi
a.  Mengendalikan Rasa Takut

1. Pendekatan  rasional
Beberapa hal yang harus anda perhatikan:
  • Membayangkan audiens (yang membuat kita menjadi rileks).
  • Visualisasi bahwa anda akan berhasil: hayati pokok pikiran yang akan anda sampaikan;  singkirkan pikiran negatif; yakinkan bahwa anda mampu berbicara dengan menarik; yakinkan bahwa audiens terpukau.
  • Bicara pada diri sendiri: katakanlah pada diri sendiri anda telah belajar berbicara sejak belum sekolah; bahwa bicara di depan umum sama saja dengan bicara di kamar mandi; ingatlah sifat-sifat anda yang baik; yakinkan diri anda bahwa anda tidak berniat jahat, dll.
4. Tindakan Praktis
Beberapa hal yang harus anda perhatikan:
  • Tindakan seolah-olah: bila anda takut, bertindaklah seolah-olah berani; gunakan segala kemampuan dan kemauan untuk berani.
  • Persiapan diri anda secara optimal.
b.  Membangun Fondasi Presentasi
Ada paling sedikit ada 4 hal yang wajib anda persiapkan:
  • Menganalisis momentum dan acara.
  • Mengenali audiens.
  • Menentukan sasaran dan tujuan spesifik.
  • Mempelajari lokasi
c.  Menganalisis Momentum dan Acara
Beberapa pertanyaan:
  • Mengapa saya diminta bicara?
  • Apakah yang diharapkan oleh pengundang da audiens?
  • Apakah saya pembicara tunggal? Siapa yang lainnya?
  • Organisasi apa yang menyelenggarakan acara?
  • Apakah tujuan, misi, sasaran organisasi tersebut?
  • Apakah acara resmi?
  • Siapakah yang bicara sebelum atau sesudah saya?
  • Berapa lama waktu yang diberikan kepada saya?
  • Jam berapa saya bicara?
  • Pakaian apakah yang sesuai?
  • Apakah ada moderator?  

  • dMengenali Audiens
  • Beberapa pertanyaan:
    • Berapa banyak yang diperkirakan hadir?
    • Bagaimana komposisi jenis kelamin mereka?
    • Bagaimana latar belakang pendidikan dan pekerjaan mereka?seberapa dalam pengetahuan mereka mengenai hal yang akan saya bicarakan?
    • Mengapa mereka hadir dalam acara tersebut?
    • Apakah mereka hadir atas nama pribadi atau mewakili organisasi tertentu?
    • Apakah mereka mempunyai pandanga yang unik mengenai hal tertentu?
    • Apakah diantara mereka ada public figure.
    • Apakah mereka menyukai saya dan topik yang akan saya sampaikan?
    • Apakah mereka  menganggap saya orang yang tepat untuk berbicara?
    • Apakah mereka mempunyai kebiasaan tertentu?
    • Apakah mereka berasal dari lapisan masyarakat tertentu.
    • Usia mereka?
    e.   Menentukan sasaran dan Tujuan Spesifik
    • Apa yang ingin kita capai dalam presentasi tersebut secara keseluruhan?
    • Apa tujuan audiens menghadiri presentasi anda?
    • Jenis presentasi kita?: a)  presentasi informatif, b) presentasi persuasif, c) presentasi mengundang aksi atau tindakan konkrit, d) presentasi menghibur.
    f.  Mempelajari Lokasi
    Beberapa hal yang perlu diperhatikan:
    • Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mencapai tempat itu sebelum pertemuan dimulai?
    • Dengan apa saya akan datang kesana?
    • Bagaimana pengaturan tempat duduk audiens?
    • Apakah akustiknya berfungsi baik?
    • Apakah saya diharapkan bicara di podium, mimbar atau meja?
    • Apakah saya akan duduk di panggung?
    • Apakah ruangan itu dilengkapi dengan AC?
    • Adakah peralatan pengeras suara?apa saja fasilitas visual yang tersedia?
    • Proyektor, video?
    • Dimana letak stop kontak listrik di ruangan itu? Berapa jauh dari tempat saya duduk atau berdiri?
    • Apakah layar proyektor  terlihat dari segala sudut?
    • Bagaimana penerangan di ruangan itu? Memungkinkan audiens untuk membaca makalah saya
g.  Mempersiapkan Materi
Beberapa hal yang perlu diperhatikan:


  • Mengetahui informasi apa yang diperlukan.
  • Menentukan waktu mencari informasi tersebut.
  • Mengetahui sumber-sumber informasi
  • Memilih informasi
  • Menyusun struktur materi
h.  Mempersiapkan diri

  • Jangan mengandalkan teks lengkap, sajikan dalam bentuk pinter !
  • Jangan merendahkan diri dengan mengatakan ”maaf saya sebenarnya tidak siap….”, atau ”saya baru belajar…”
  • Jika perlu latihan dulu. Mintalah orang dekat anda untuk memberikan umpan balik
  • Berpakaian yang rapi dan cerah !
  • Jangan bicara seperti anda sedang mengobrol dengan seseorang
  • Bersikap yang mengundang simpati dan kagum karena pengetahuan anda !